Selasa, 20 Desember 2011

Peserta IPSA dari Petani Kab. Rokan Hulu - Riau

Peserta pelatihan Pertanian Organik dengan Teknologi EM dari Petani asal Desa Koto Tandun, Kecamatan Tandun, Kabupaten Rokan Hulu - Riau pada Tanggal 13 - 17 September 2011.

Kunjungan Gubernur Bali ke IPSA - Buleleng

» Berita Kabupaten 24 Agustus 2010 | koran BALI POST Dari Kunjungan Gubernur di Buleleng (2-Habis) Wujudkan Bali Pertanian Organik,Simantri Disinergikan dengan IPSAGUNA mewujudkan Bali pertanian organik, Gubernur Bali Made Mangku Pastika mengisyaratkan sistem pertanian terintegrasi (Simantri) akan disinergikan dengan lembaga pengembangan dan penelitian sumber daya alam. Untuk merealisasikan gagasan tersebut, Gubernur bersama pimpinan SKPD secara langsung meninjau Institut Pengembangan Sumber Daya Alam (IPSA) milik Pak Oles di Desa Bengkel Busungbiu, Buleleng, Sabtu (21/8) lalu. Gubernur tertarik ke sini, karena begitu mendengar program Bali clean and green, banyak orang luar datang kepada dirinya menawarkan kerja sama mewujudkan Bali pertanian organik. ''Kenapa kita tak memanfaatkan potensi yang ada di Bali saja,'' kesannya saat berkunjung di IPSA milik Dr. GN Wididana alias Pak Oles di Desa Bengkel. Kesempatan itu dimanfaatkan Pak Oles memaparkan aktivitas di IPSA. Mulai dari pendidikan dan pelatihan teknologi EM (efektif mikroorganisme), memberdayakan masyarakat melalui pertanian organik dan sebagainya. ''Kami bisa memberikan teori dan praktik pertanian organik di sini, kemudian melihat langsung percontohan pertanian organik,'' katanya. Sebenarnya sejumlah menteri pertanian dari Malaysia dan Thailad sudah lama mengunjungi IPSA-nya. ''Justru kita sering meboya, ketika orang luar ramai-ramai belajar pertanian organik, kita baru ikut-ikutan, padahal di Bali sudah ada sejak dulu,'' katanya. Bukti langsung pertanian organik disaksikan Gubernur bersama rombongan saat itu. Jika 2 orang petani setiap desa dilatih pertanian organik di IPSA, nantinya usai pelatihan bisa menjadi guru bagi petani yang lain. Mereka bisa membuat pupuk cair maupun pupuk padat yang langsung dimanfaatkan untuk bertani organik. Bak gayung bersambut, Gubernur Bali mengisyaratkan akan melatih minimal dua petani pada masing-masing Gapoktan Simantri. Jika saat ini ada 50 Gapoktan Simantri di Bali, paling tidak tahap awal ada 100 petani bisa dilatih sebagai pioner pertanian organik. Diharapkan dari pelatihan tersebut, paling tidak limbah kotoran padat sapi yang masih tersisa bisa dibuatkan pupuk padat dengan teknologi EM. Sekaligus ini solusi jangka pendek mengatasi kelangkaan pupuk anorganik seperti urea. Menurutnya, dipilihnya pertanian organik untuk dikembangkan di Bali, karena model ini ramah lingkungan untuk melestarikan Bali secara berkelanjutan. Dalam kunjungan di Buleleng, sejumlah kelompok tani ternak dan ikan dikunjungi Gubernur Bali. Mulai dari kelompok ikan lele sampai peternakan sapi yang tergabung dalam Simantri. Misalnya di Munduk Lingkar Nadi, Gubernur Bali meninjau Gapoktan Sumber Tani Utama. Kelompok ini memelihara 20 ekor sapi sejak Simantri diperkenalkan dua bulan lalu. Dari pengamatan, tak hanya sapinya bisa dimanfaatkan, kotorannya sudah berhasil didaur ulang. Dari air kencing didaur ulang menjadi bio urine untuk menyuburkan tanaman. Sedangkan limbah padat diolah menjadi biogas untuk memasak. Menurut salah satu anggota kelompok, Wayan Sriantini, dari 20 ekor sapi ini mampu menghasilkan biogas untuk memasak di dapur 5 KK. Gas yang ditampung dalam sebuah bak penampung dekat kandang, dialirkan melalui selang plastik yang dimasukkan ke dalam kompor gas 3 kg yang sudah dimodifikasi. ''Dijamin aman tak meledak seperti kompor gas karena sumber gasnya jauh,'' katanya. Berapa lama kompor ini bisa dipakai, dia menyatakan terserah sampai habis memasak. ''Yang penting kotoran sapi tetap tersedia, gas pasti mengalir,'' ujarnya. (sua)

Selasa, 29 November 2011

Jadwal Pelatihan Pertanian Organik di IPSA Tahun 2012

  1.  Bulan Januari Tanggal 2 - 7 (6 Hari),          Tanggal 16 - 18 (3Hari) 
     2.   Bulan Februari Tanggal 13 - 18 (6 Hari),     Tanggal 27 - 29 (3 Hari)

     3.   Bulan Maret Tanggal 5 - 10 (6 Hari),          Tanggal 26 - 28 (3 Hari)
       
     4.   Bulan April Tanggal 9 - 14 (6 Hari),            Tanggal 30 April - 2 Mei (3 Hari)

     5.   Bulan Mei Tanggal 7 - 12 (6 Hari),             Tanggal 28 - 30 (3 Hari)

     6.   Bulan Juni Tanggal 4 - 9 (6 Hari),              Tanggal 25 - 27 (3 Hari)

     7.   Bulan Juli Tanggal 9 - 14 (6 Hari),             Tanggal 30 Juli - 1 Agustus (3 Hari)

     8.   Bulan Agustus Tanggal 6 - 11 (6 Hari),     Tanggal 13 - 15 (3 Hari)

     9.   Bulan September Tanggal 10 - 15 (6 Hari), Tanggal 24 - 26 (3 Hari)

   10.   Bulan Oktober Tanggal 8 - 13 (6 Hari),       Tanggal 29 - 31 (3 Hari)

   11.   Bulan Nopember Tanggal 5 - 10 (6 Hari),    Tanggal 26 - 28 (3 Hari

   12.   Bulan Desember Tanggal 3 - 8 (6 Hari),      Tanggal 17 - 19 (3 Hari)

Jumat, 03 Juni 2011

Hawaii Kona Coffee With EM





Kona Coffee

Lafayette Kona Coffee Farm- Honolulu, Hawaii, U.S.A.
The perfect coffee growing conditions are located in Kona, on the island of Hawaii. 100% Kona coffee is recognized as one of the best coffee available worldwide. Andrew and Kazune Lafayette has incorporated EM to their Certified Organic Kona Coffee Farm since October, 2001. One character of EM applied coffee beans is that EM beans are much larger compared to other organically grown coffee beans.

October, 2002- "I'm sold on EM. Trees are awesome after one year of spraying (EM). The entire farm transformed into extraordinary health. Also using EM with good results during fermentation & washing process." Andrew Lafayette

October, 2003-"Our farm speaks for itself. Only fertilized twice in 2.5 years and completely lush and pumping! Once people realize how much money they can save while actually improving their land, EM will catch on very rapidly." Andrew Lafayette

●100% Kona Coffee Medium Roast    
●100% Kona Coffee Dark Roast

Used with permission from EM Hawaii, Inc. web site (www.emhawaii.com)

Rabu, 04 Mei 2011

pelatihan pertanian organik





JADWAL PELATIHAN IPSA ( 5 HARI – 4 MALAM )

Waktu Uraian Keterangan

Hari ke-I
07.00 WIB – 14.00 WITA Perjalanan dari Kota asal menuju - Denpasar
(Tiba di Bandara Ngurah Rai Denpasar - Bali)
14.00 – 15.00 Makan Siang, Sholat
15.00 – 15.30 Check in Hotel Denpasar /Kuta/Legian
15.30 – 17.30 Istirahat di Hotel
17.30 – 22.00 Persiapan Makan Malam di Pantai Jimbaran, City Tour (termasuk ke
Monumen Bom Bali di Legian)
22.00 Istirahat di hotel


Hari ke-II

06.00 – 07.30 Sarapan pagi, persiapan check out hotel Hotel
07.30 – 09.00 Wisata Belanja
09.00 – 11.00 Wisata ke Tanah Lot
11.00 – 15.30 Makan siang di Wanagiri RM. Bukit Hexon
Berangkat menuju IPSA dengan lama perjalanan ± 3 jam
15.30 – 16.00 Tiba di IPSA, Pembagian kamar Aula IPSA
16.00 – 18.00 Istirahat, Acara bebas Aula IPSA
18.00 – 19.00 Makan malam dilanjutkan Pembukaan Pelatihan, termasuk penyerahan
training-kit (t-shirt, topi, tas, makalah dan alat tulis)
19.00 – 21.00 Pengenalan IPSA dan Teknologi EM pada bidang pertanian Instruktur
IPSA
22.00 Istirahat malam


Hari ke-III

06.00 – 07.30 Sarapan pagi Aula IPSA
07.30 – 09.00 Teknologi EM pada bidang Kesehatan Instruktur IPSA
09.00 – 09.15 Coffee Break Aula IPSA
09.15 – 10.45 Teknologi EM pada bidang Lingkungan dan Industri Instruktur
IPSA
10.45 – 12.15 Teknologi EM pada bidang peternakan dan perikanan Instruktur
IPSA
12.15 – 13.00 ISHOMA (Istirahat, Sholat, Makan Siang)
13.00 – 16.00 Praktek pembuatan EM aktif, Fermented Plant Ekstract, EM5 dan
pembuatan pupuk bokashi, pembuatan bokashi pakan ternak dan jamu
ternak, silase, rumah tangga (jeruk nipis untuk ngepel).
Kunjungan di kebun tanaman obat, kunjungan di pabrik EM, pabrik
Minyak Oles Bokashi, kunjungan ke pabrik kopi dan Teh serta Radio
Hexon.
16.00 – 16.15 Coffee Break Aula IPSA
16.15 – 17.00 Pengenalan berbagai Produk Kesehatan Ramuan Pak Oles Instruktur
IPSA
17.00 – 18.00 Istirahat, acara bebas
18.00 – 19.00 Makan malam
19.00 – 22.00 Acara penutupan, penerimaan sertifikat, pesan dan kesan selama
pelatihan, hiburan tarian tradisional
22.00 Istirahat malam, persiapan check out


Hari ke-IV

06.00 – 07.30 Sarapan pagi
07.30 – 08.00 Persiapan menuju Denpasar
08.00 – 14.00 Perjalanan menuju Denpasar
Wisata di Bedugul dengan udara yang sejuk (Danau Beratan) Danau
Beratan merupakan danau kaldera dengan ketinggian 1231 m diatas
permukaan laut, dengan luas 3,8 km serta kedalaman maksimal 22 m.
Volume air danau ini 0,049 km3 dan merupakan danau tertutup.
- Makan siang
14.00 – 18.00 dilanjutkan Pijat dan Bokashi Therapy Denpasar
18.00 – 19.00 Makan malam Denpasar
19.00 – 19.30. Check in hotel Denpasar/Kuta/Legian
19.30 Acara bebas, mandiri, istirahat Denpasar

Hari ke-V

06.00 – 07.30 Sarapan pagi di Hotel
07.30 – 08.30 Ke Pantai Kuta
08.30 – 10.30 Nonton Barong
10.30 – 11.30 Makan siang
11.30 – 12.00 Menuju Bandara Ngurah Rai, Check in, Boarding
12.00 – selesai Selamat sampai di tujuan – Sampai Jumpa Lagi



(*) Acara kunjungan bisa disesuaikan sesuai dengan kesepakatan bersama.
Biaya peserta pelatihan Rp. Rp. 4.000.000,- per orang tidak termasuk pajak
dan pesawat pp.


Kontak person : Ir. Koentjoro Adijanto / Yoyok
Hp. 08155759274 Fax : 0361 228240
E-mail : yoyok_snr@yahoo.co.id
Website: http://yoyok-organik-bali.blogspot.com

Senin, 02 Mei 2011

JADWAL DAN MATERI PELATIHAN IPSA REGULER ( 3 HARI )

JADWAL DAN MATERI PELATIHAN IPSA REGULER ( 3 HARI )


Waktu Uraian Keterangan


Hari ke 0 (minggu)

13.00 - selesai Tiba di Bandara Ngurah Rai – Bali. Makan siang, sholat
Berangkat menuju IPSA dengan lama perjalalanan 3 jam menuju PUSDIKLAT (Desa Bengkel Buleleng) Panitia

Hari ke 1 (Senin)
08.00 – 09.00 Sarapan
09.00 – 11.00 Pembagian staterkit (T-shirt, topi, tas, makalah dan alat tulis)
Pengenalan IPSA dan Teknologi EM.


11.00 – 11.15 Istirahat (Coffee break)
11.15 – 12.30 Teknologi EM untuk bidang Pertanian
12.30 – 14.00 SOMA (Istirahat, sholat, makan siang)
14.00 – 15.00 Lanjutan Penjelasan bidang Pertanian dan Kesehatan
15.00 - 16.00 Teknologi EM untuk bidang Lingkungan dan Industri
16.00 – 16.15 Istirahat (Coffee break)
16.15 – 17.30 Praktek pembuatan EM aktif, FPE, EM 5, dan pupuk bokashi
17.30 – 19.00 ISOMA – makan malam
19.00 - selesai Diskusi Umum (Pemutaran vidio – EM Indonesia)

Hari ke 2 (Selasa)
08.00 – 09.00 Sarapan
09.00 – 11.00 Teknologi EM untuk Perikanan dan Peternakan
11.00 – 11.15 Istirahat (coffe break)
11.15 – 12.30 Lanjutan penjelasan Teknologi EM untuk Peternakan
12.30 – 14.00 Praktek bokashi pakan ternak dan jamu ternak, silase, rumah tangga (jeruk nipis untuk ngepel), peninjauan lapangan di IPSA
14.00 – 15.30 Istirahat (Coffee break)

15.30 – 15.45 Pengenalan Produk Ramuan Pak Oles Pasti Tokcer
15.45 - 18.00 Kunjungan ke air panas (berendam – di Banjar
18.00 – 19.30 ISOMA – makan malam
19.30 – selesai Pemutaran vidio EM Dunia - Hiburan Tarian Tradisional (*)

Hari ke 3 (Rabu)
07.30 – 09.00 Sarapan – penerimaan sertifikat
09.00 – selesai

Perjalanan dari IPSA ke Denpasar menuju Hotel
- Kunjungan ke petani pengguna EM
- Makan siang
- Menikmati pijat dan bokashi therapy
- Menginap di Hotel – Denpasar / Kuta


Hari (Kamis)
08.00 – 09.00 Sarapan
09.00 – 11.00 Acara bebas
11.00 - 12.00 Cek out dari Hotel



Jumlah peserta minimal 8 orang (*)

Biaya peserta pelatihan = Rp. 2.500.000,- per orang (tidak termasuk pajak dan pesawat pp)




Kontak person : Koentjoro / yoyok
Hp. 08155759274 Fax : 0361 228240
E-mail : yoyok_snr@yahoo.co.id
Website : http://yoyok-organik-bali.blogspot.com

Jadwal dan Materi Pelatihan IPSA 1 hari

JADWAL DAN MATERI PELATIHAN IPSA (1 Hari )


Waktu Uraian

Hari ke 0

13.00 – selesai Tiba di Bandara Ngurah Rai – Bali. Makan siang, sholat
Menuju Lokasi Pelatihan di IPSA dengan lama perjalanan 3 jam
Pembagian kamar di IPSA
Makan malam, pemutaran vidio EM international


Hari ke 1

08.00 – 09.00 Sarapan,
09.00 – 11.00 Pembagian staterkit (T-shirt, topi, tas, makalah dan alat tulis)
Pengenalan IPSA dan Teknologi EM pada
Pertanian Terpadu, Kesehatan, lingkungan dan industri


11.00 – 11.15 Istirahat (Coffee break)
11.15 – 12.30 Teknologi EM untuk Perikanan dan Peternakan
12.30 – 13.30 ISOMA (makan siang)
13.30 – 15.00 Praktek pembuatan EM aktif, FPE, EM 5, dan
Pupuk Bokashi. Praktek bokashi pakan dan jamu ternak, silase,
Rumah tangga (jeruk nipis untuk ngepel)


15.00 – 15.15 Istirahat (Coffee break)
15.15 – 16.30 Kunjungan di seputar kebun tanaman obat IPSA, Radio HEXON, produksi / pabrik EM, pertanian terpadu, dan produksi / pabrik kopi bukit hexon dengan Teknologi EM


16.30 - 17.00 Kesan dan pesan, Penerimaan Sertifikat
17.00 - selesai Kembali ke Denpasar – Pengantaran ke bandara Ngurah Rai


Biaya pelatihan sebesar Rp. 1.500.000,- per orang
Tidak termasuk pesawat pp dan pajak

Jumat, 08 April 2011

IPSA BALI




Jane O'Rourke from Hampsted - London & Turki Visit to IPSA

Green Pet Care & Natural Pet Products EM


Tuesday, January 18, 2011
Green Pet Care & Natural Pet Products

Many pet owners are seeking out safe, natural products for their pets, as well as simple ways to decrease their pet’s paw print on the environment. Thankfully, being green is easier than ever, with a number of simple and affordable products. The following are three easy tips to help you create a happy, healthy, eco-friendly home for your furry family members.

Certified Organic Pet Food

In my opinion, the FDA does not regulate pet food as rigorously as they should. If they did, we probably wouldn’t have had that massive pet food recall last year, where tainted wheat gluten killed a large number of beloved pets. Pet products labeled "premium" or "gourmet" are not required by law to meet any specific standards, such as higher quality ingredients. A better indicator of pet food quality is the term "certified organic". Certified organic pet food must meet specific standards set forth by the USDA. Conscientious pet owners can now purchase a wide array of certified organic pet food that is free of hormones, chemicals, genetically-modified ingredients, and artificial flavors or coloring. In recent years, many small local pet food manufacturers have cropped up, allowing you to not only buy organic but also local.

Safe Cleaning & Odor Control

While we love our pets, we could do without their funky smell. If your pooch has an accident or your cat box clears the room, you should look for an enzyme-based cleaner, like Effective Microorganisms EM•1®. This non-toxic, eco-friendly cleaner uses beneficial bioremediation bacteria to actively seek out the offending waste remnants and digest them. EM•1® does not simply cover up the spell, it eliminates odor naturally, by breaking down the root cause. It can be used safely on carpet, upholstery, concrete, tile and more. It is also very effective in the litter box... just spritz the litter and let the microbes do the rest. This very same bio-technology is used at large-scale livestock farms for ammonia and hydrogen sulfide odor control, so it’s safe to say it will work on your little friend’s odors.

Green Bath Time

Because your pets groom, you want a shampoo that is safe for them to lick. Look for shampoos and soaps that are natural. I prefer a soap that is sulfate free, paraben free and contains no phthalates. And of course there is also the classic household cleaner, baking soda. Baking soda is especially great for cats as it allows for an effective dry bath. Oddly enough, it also makes a great toothpaste for stinky dog breath!

TeraGanix, Inc.
19371 US Hwy 69S
Alto TX 75925
Toll free: 866.369.3678 x 81
Fax: 817.394.1426
Hours: 9am-5pm Central, Mon-Fri.

Kamis, 07 April 2011

EM Forum Edisi 1 - H. Rano Karno - Hidup Harmoni Dengan Alam




Hidup Harmoni Dengan Alam

H. Rano Karno


Hidup terasa indah jika menyatu dengan alam. Harmoni yang selaras dengan alam merupakan keyakinan tentang kebahagiaan. Apalagi menjaga alam merupakan kewajiban manusia yang diciptakan Sang Pencipta sebagai khalifah diatas muka bumi ini.

Jika ada orang bisa bicara dengan tumbuh-tumbuhan salah satunya adalah aktor terkenal yang saat ini menjabat sebagai Wakil Bupati Tangerang (priode 2008 – 2013) H. Rano Karno. Apa iya? Tentu saja dalam perspektif mencintai alam. Bagi Rano, ini bentuk dari perhatiannya kepada tumbuh-tumbuhan dan alam sekitar, karena makhluk Tuhan itu membantu manusia, memproses dan menyalurkan oksigen yang dibutuhkan makhluk hidup lainnya.
Sebelum menjadi birokrat, Rano merupakan duta lingkungan hidup di Indonesia yang ditetapkan UNICEF, setelah direkomendasi Prof Dr Emil Salim, Mantan Menteri Kesehatan (alm) Prof. Dr. Adhyatma, Ibu Prof. Singgih, Ibu Prof Murprawoto.
Memang, kepedulian pria yang akrab di panggil ‘Bang Doel’ ini, tak perlu diragukan lagi. Komitmennya dalam soal lingkungan, diaktualisasikan dengan mencanangkan setiap minggu sebagai hari lingkungan di Tangerang. Tak hanya sekedar mengundang LSM dan para pakar untuk berdiskusi soal lingkungan, tetapi aktor film ini, juga melakukan sosialisasi tentang bagaimana menjaga lingkungan agar tercipta harmoni dengan alam. ’’Sudah saatnya kita ubah mindset masyarakat tentang pentingnya menjaga lingkungan terutama soal mengolah sampah ,’’katanya.
Begitu juga terhadap pengelola industri yang menjamur di Kota Tangerang. Tampaknya, Rano mampu mewujudkan perubahan kondisi lingkungan. Hasilnya sekarang di kalangan industri mulai timbul kesadaran untuk memperhatikan lingkungan kota yang terkenal sebagai daerah sejuta industri ini.
Rano memang mengidamkan Kali Cisadane terhindar dari limbah pabrik yang berada di sekitarnya karena rencananya akan menjadikan sungai terpanjang di wilayah itu sebagai salah satu obyek wisata andalan. ‘’Jika Kali Cisadane bersih tanpa mengandung limbah pabrik tentu mustahil, tapi bila dikurangi hingga tampak jernih maka dapat menjadi obyek wisata bahari yang dapat dibanggakan,’’ tuturnya.
Soal pencemaran polusi, Rano akan berusaha untuk mengurangi emisi gas buang kendaraan yang telah melebihi kapasitas yang ada di wilayah tersebut agar udara bersih dan nyaman serta layak dihirup penduduk.
Suami dari Hj. Dewi Indriati sekarang ini sebagai pejabat negara, memang bertugas di bidang-bidang seperti pemuda olahraga, pemberdayaan wanita dan urusan lingkungan. Membangun Tangerang juga menjadi tantangan tersendiri, karena Rano mengakui, masih ada ¾ wilayah kabupaten Tangerang yang belum dibangun secara maksimal, padahal potensinya cukup besar.
Karena komitmennya yang tinggi terhadap lingkungan, putra dari bintang film Sukarno M Noer ini, dinilai banyak pihak mampu mewujudkan perubahan kondisi lingkungan masyarakat terutama Kabupaten Tangerang. Pasalnya, iklan layanan masyarakat yang tergambar sangat membumi itu, dinilai UNICEF sangat sukses. Di mata Kepala Perwakilan UNICEF untuk Indonesia - Malaysia Stephen J Woodhouse, pria kelahiran Jakarta, 8 Oktober 1960 ini, sangat berhasil menjalankan tugasnya sebagai duta UNICEF.
Selain itu, masalah kebersihan menyangkut sampah juga mendapatkan perhatian serius akibat adanya sampah pabrik dan rumah tangga yang mencemari lingkungan. Dan Rano ingin menjadikan kompos. Tak tanggung-tanggung, kunjungan pertama ke masyarakat sejak ia dilantik menjadi Wakil Bupati Tangerang, memberi penyuluhan kepada warga perumahan Vila Bintaro Indah mengenai cara membuat pupuk tanaman atau kompos.
‘’Saya ubah persepsi masyarakat tentang sampah. Bahwa sampah adalah uang jika mampu mengelolanya dengan tepat, dengan menjadikannya sebagai kompos,” kata Rano yang memberi penyuluhan selama 1,5 jam kepada sekitar 1.000 keluarga, lengkap dengan mesin penghancur sampah organik waktu itu.
Rano juga meminta ibu-ibu rumah tangga yang disebutnya sebagai ‘manajer’ dalam urusan sampah, memilah-milah sampah terlebih dahulu sebelum dibuang, yakni sampah organik berupa limbah makanan dan tanaman serta limbah anorganik berupa plastik. Limbah organik diolah sendiri menjadi kompos, sedangkan yang anorganik dikumpulkan untuk dijual kepada pengepul.
‘’Beberapa tahun sebelum saya jadi wakil bupati, saya sudah menjadi praktisi penghijauan dengan membuat kompos sendiri dan memelihara tanaman sendiri,” kata Rano yang diundang pada Konferensi Pemanasan Global di Bali beberapa waktu lalu karena kiprahnya di bidang pemeliharaan lingkungan.
‘’Sekarang ini bersama seluruh birokrasi dan warga Tangerang, saya ingin mengembangkan pluralisme yang sehat bagi kabupaten Tangerang untuk mendorong pertumbuhan ekonomi dan eko sistem lingkungan yang seimbang. Dengan demikian, situasi sosial, ekonomi dan politik di Tangerang sebagai salah satu kawasan penyanggah Jakarta, bisa bersinergi dengan ibu kota Jakarta. Bukan sebaliknya, menjadi ancaman bagi Jakarta karena silang sengketa, kerusakan lingkungan dan kemiskinan yang mengalir dari Tangerang ke Jakarta.
‘’Cita-cita saya menjadi wakil bupati ini, memang ingin memberi perhatian pada lingkungan, hutan dan taman kota, pengembangan komunitas yang memiliki tradisi pluralisme dan kemampuan produktif yang tinggi, pendidikan dasar, serta memelihara eko sistem daerah yang seimbang. Seimbang antara pertumbuhan ekonomi dengan kelestarian lingkungan dan kesehatan masyarakat***

EM Forum Edisi II. - Nadine Chandrawinata

Sabtu, 22 Januari 2011

Accommodation at the IPSA




IPSA (NATURAL RESOURCES DEVELOPMENT INSTITUTE)
LOCATION: VILLAGE WORKSHOP, Busungbiu DISTRICT, DISTRICT BULELENG BALI
DISTANCE FROM DENPASAR 90 KM and takes about 2.5 HOURS

Information: Surrounded by beautiful gardens of medicinal plants, Factory EM, Bokashi Rub Oil Mill, Radio Hexon, Coffee Powder Factory Bali Bukit Hexon and natural beauty of the mountains, IPSA offers an accommodation to know and learn Organic Farming with EM Technology (Effektive microorganisms) while holiday with comfortable facilities

IPSA is built with modern Balinese style combined with friendly service. You will feel the comfort and hospitality services during the first arrive this time in the IPSA to go back to the next vacation destination. There are 15 rooms prepared and very suitable for twin, triple and family in one room. The price offered is very competitive

In the room there is a facility as follows:

• Bathrooms with its equipment
• Hot and cold water
• Television
• Telephone between rooms and to the office
. Front porch
. 2 bottles of bottled water

Services and Facilities:
• Hall for training venue
• LCD
• Restaurants
• Laundry Service
• Car parking
• Security Services

Other facilities:

Category ROOMS & RATES
Price:
Price per room per night in Rupiah 350.000, -
included: Breakfast,
Indonesian Food
Prices for lunch or dinner per person in rupiah 35.000, -

Akomodasi di IPSA



IPSA (INSTITUT PENGEMBANGAN SUMBER DAYA ALAM)
LOKASI : DESA BENGKEL, KECAMATAN BUSUNGBIU, KABUPATEN BULELENG BALI
JARAK DARI DENPASAR 90 KM DENGAN WAKTU TEMPUH 2,5 JAM

Informasi: Dikelilingi dengan kebun tanaman obat yang indah, Pabrik EM, Pabrik Minyak Oles Bokashi, Radio Hexon, Pabrik Kopi Bubuk Bali Bukit Hexon dan keindahan alam pegunungan, IPSA menawarkan sebuah akomodasi untuk mengenal dan belajar Pertanian Organik dengan Teknologi EM (Effektive Microorganisms) sambil liburan dengan fasilitas yang nyaman

IPSA dibangun dengan gaya Bali moderen dikombinasikan dengan pelayanan yang ramah. Anda akan merasakan kenyamanan dan keramahtamahan pelayanan saat menginjakan kaki pertama kalinya di IPSA ini sampai berangkat kembali ke tujuan liburan berikutnya. Ada 15 kamar yang disiapkan dan sangat cocok untuk berdua, bertiga serta berkeluarga dalam satu kamar. Harga yang ditawarkan sangat kompetitif

Di dalam kamar terdapat fasilitas sebagai berikut :

• Kamar mandi beserta perlengkapannya
• Air panas dan dingin
• Televisi
• Telephone antar kamar dan ke office
. Teras depan
. 2 botol air minum kemasan

Layanan dan Fasilitas :
• Aula untuk tempat pelatihan
• LCD
• Restoran
• Layanan laundry
• Parkir mobil
• Layanan Keamanan

Fasilitas lainnya:

KATEGORY KAMAR & HARGA
Harga:
Harga per kamar per malam dalam Rupiah 350.000,-
termasuk: Makan Pagi,
Harga untuk makan siang atau makan malam per orang dalam rupiah 35.000,-

Jadwal Pelatihan Tahun 2011

JADWAL PELATIHAN PERTANIAN ORGANIK
DENGAN TEKNOLOGI EM 4
DI INSTITUT PENGEMBANGAN SUMBER DAYA ALAM
IPSA – BALI
TAHUN 2011






NO BULAN TANGGAL PELATIHAN REGULER

1. JANUAR..................24 S/D 26
2. FEBRUARI...............21 S/D 23
3. MARET...................28 S/D 30
4. APRIL.....................25 S/D 27
5. MEI.......................23 S/D 25
6. JUNI......................20 S/D 22
7. JULI......................25 S/D 27
8. AGUSTUS...............22 S/D 24
9. SEPTEMBER............26 S/D 28
10. OKTOBER.............24 S/D 26
11. NOPEMBER...........28 S/D 30
12. DESEMBER............26 S/D 28



NO BULAN TANGGAL PELATIHAN 1 MINGGU

1. JANUARI..............10 S/D 15
2. FEBRUARI............07 S/D 12
3. MARET................07 S/D 12
4. APRIL..................04 S/D 09
5. MEI....................09 S/D 14
6. JUNI...................06 S/D 11
7. JULI....................11 S/D 16
8. AGUSTUS............08 S/D 13
9. SEPTEMBER.........05 S/D 10
10. OKTOBER...........03 S/D 08
11. NOPEMBER.........07 S/D 12
12. DESEMBER.........05 S/D 10