Minggu, 07 Juni 2009

Kegiatan IPSA

Aktifitas IPSA

Memberikan penyuluhan dan pelatihan kepada petani tentang pertanian akrab

lingkungan dan Teknologi EM

Mendidik pemuda/pemudi dan mahasiswa/mahasiswi dalam bidang

penerapan pertanian akrab lingkungan dan Teknologi EM

Mengadakan pameran dan demo lapangan tentang pertanian akrab

lingkungan dan Teknologi EM

Melakukan penelitian dan pengembangan sistem pertanian berkelanjutan

yang hemat energi dan akrab lingkungan

Membina kerjasama antara lembaga pemerintah dan swasta untuk

mengembangkan dan menerapkan sistem pertanian akrab lingkungan

Teknologi EM adalah Teknologi akrab lingkungan yang dapat diterapkan dalam bidang pertanian yang meliputi bidang pertanian, peternakan, perikanan, lingkungan, kesehatan, industri. Teknologi EM adalah Teknologi yang memanfaatkan berbagai sumber daya alam yang selama ini tidak dimanfaatkan ( dibuang ) menjadi bahan yang berguna untuk memiliki nilai tambah.

Teknologi EM ( Effective Microorganisms ) pertama kali dikembangkan oleh Prof. Dr. Teruo Higa, seorang guru besar Fakultas Holtikultura University of the Ryukus Okinawa Jepang. Sampai saat ini Teknologi EM telah dimanfaatkan dan dikembangkan oleh lebih dari 55 negara di dunia.

Effective Microorganisms ( EM ) merupakan kultur campuran mikroorganisme bermanfaat, yang terdiri dari bakteri fotosintetik ( Rhodopseudomanas Sp. ), Sreptomyces Sp., Actinomycetes Sp., Bakteri Asam Laktat ( Lactobacillus Sp. ), dan ragi/yeast ( Sacharomyces Sp. )

Karena manfaatnya yang begitu luas, maka Teknologi EM mendapat perhatian khusus dalam program pendidikan dan penelitian yang diadakan oleh Institut Pengembangan Sumberdaya Alam ( IPSA ).

2 komentar: